Friday, February 27, 2009

Perempuan Berkalung Sorban



Siang tadi, 27 Februari 2009 pukul 12.45-13.40 di musholla teknik tercintaah ada diskusi muslimah. Tema yang diangkat yakni seputar film kontroversial ‘Perempuan Berkalung Sorban’ yang dimainkan oleh aktris cantik Revalina S. Temat.

Di awal diskusi, uni Moli ,yang berperan sebagai pemimpin diskusi, menyulut semangat kami. Beliau mengatakan bahwa mahasiswa adalah kaum intelektual yang sudah sepatutnya peduli dengan isu semacam ini. Mahasiswa tidak boleh hanya menerima suatu isu secara mentah-mentah tanpa menganalisisnya terlebih dahulu. Mahasiswa harus kritis.

Analisis yang dilakukan meliputi: siapa, dimana, kapan, proses, kenapa, siapa saja yang terkena dampak dari isu tersebut, serta apa yang harus dilakukan terhadap isu tersebut.

Diskusi dimulai dari pembahasan mengenai siapa yang terkait dengan isu tersebut.

Siapa

Film PBS berangkat dari sebuah novel karya X. Novel yang dipenuhi dengan muatan pornografi (terdapat banyak perumpaan yang dapat meningkatkan birahi pembacanya) tersebut terbit pada tahun 2000.

Berdasarkan informasi yang Uni Moli peroleh, novel tersebut tidak laris terjual di pasaran. Novel tersebut baru ‘booming’ setelah film PBS yang diputar di bioskop-bioskop di Indonesia menuai kontroversi dari berbagai pihak.

Film PBS disutradarai oleh Hanung Bramantyo, seorang sineas muda yang multi talenta. Beliau adalah lulusan IKJ. Track Recordnya dalam blantika perfilman Indonesia tidak perlu dipertanyakan lagi. Entah sudah berapa film yang mendapat label best movie berhasil digarapnya, sebagai contoh salah satu film berlabel Islami ‘A2C’.

Namun sayang, dibalik kepiawaiannya tersebut, beliau disinyalir kurang bahkan tidak melakukan konsultasi dengan ahli syari’at maupun ustadz-ustadz sebelum membuat film-film yang bermuatan islam. Sehingga, terjadi beberapa penyimpangan pada film-film berlabel Islami yang beliau garap.

Selain penulis dan sutradara, kita juga perlu mengetahui, siapa yang memproduseri film kontroversial PBS.

Film ini diproduseri oleh Star Vision, mafia sinetron yang berhasil menelurkan film-film sampah dan dapat merusak moral anak bangsa. Seperti yang kita ketahui, selama ini, Star Vision selalu menyuguhkan tayangan yang menjual kemewahan, seksualitas, dan kekerasan.

Yang lebih mengejutkan lagi, film ini didanai oleh Ford Foundation* (salah satu lembaga yang mendukung kebiadaban Israel). Innalillahi…

Setelah itu diskusi berlanjut ke ‘dimana, kapan, dan seterusnya.’

Dimana

Film PBS ditayangkan di beberapa kota besar di Indonesia mulai dari bioskop kelas teri sampai kelas kakap.

Intinya, target dari pemutaran film PBS tersebut adalah semua kalangan masyarakat di Indonesia, mulai dari yang ‘tidak berduit’ sampai ke yang ‘bermandikan duit’.

Kapan&proses

Film tersebut bersetting tahun 70-an akhir (awal 80-an).

Mungkin teman-teman menganggap hal ini gak ada kaitannya dengan kenapa film tersebut patut diberi label ‘gak banget’. Tapi tunggu dulu, jangan berkesimpulan terlalu dini.

Teman-teman masih ingat dengan film Sang Murabbi khan? Sebuah film yang menceritakan mengenai kebangkitan dakwah di Indonesia. Film ini bersetting tahun 70-an akhir (sama dengan film PBS).

Film PBS dengan Sang Murabbi sama-sama bersetting tahun 70-an akhir, namun muatan yang diusung oleh kedua film tersebut sangat bertolak belakang.

Film PBS menceritakan mengenai aturan Islam yang terlalu mengekang kebebasan perempuan dalam mengaktualisasikan dirinya. Menurut nia, film PBS berupaya menggambarkan mengenai betapa terkungkungnya perempuan saat aturan Islam diberlakukan, yakni saat era kebangkitan dakwah.

Selain setting film, kita juga menganalisis mengenai kapan film tersebut diputar. Film PBS diputar di awal Januari 2009, saat dimana Bangsa Israel laknatulloh menyerang Palestina. Hal tersebut bukan sekedar kebetulan, melainkan sebuah rencana global yang disusun dengan sangat rapih oleh zionis laknatulloh.

Masih inget dengan film 3 do’a 3 cinta??? Film 3 do’a 3 cinta diputar di beberapa bioskop di akhir desember 2008 (menjelang penyerangan Israel ke Gaza). Film yang dimainkan oleh aktris cantik Dian Sastrowardoyo dan aktor tampan Nicholas Saputra serta mendapatkan berbagai penghargaan Internasional (memenangkan salah satu award di Perancis) tersebut disinyalir merupakan salah satu strategi yang telah disusun rapih oleh kaum zionis laknatulloh.

Sungguh mengherankan bukan?? Mengapa film yang ‘flat’ kayak 3 Do’a 3 Cinta bisa mendapatkan berbagai penghargaan Internasional. Sidik punya selidik, film tersebut didanai oleh salah satu lembaga di Amerika .

Yang lebih mengejutkannya lagi, ternyata skenario film tersebut telah dibuat tiga tahun yang lalu, tapiii kenapa baru ditayangkan saat menjelang penyerangan Israel ke Gaza??? Udah gitu, pada film tersebut berulang kali di’muncul’kan QS 2:120.

Sekali lagi, tentu bukanlah sebuah kebetulan khan??!!

Kenapa

Disinyalir salah satu alasan mengapa film PBS digarap yakni adanya ‘pemaksaan’ yang dilakukan oleh aktivis feminisme kepada Hanung Bramantyo.

Kaum feminisme tidak menyukai muatan yang disampaikan pada film A2C (legalisasi poligami). Menurut mereka, ajaran Islam sangatlah me’rugi’kan kaum perempuan. Oleh karena itu, mereka ingin membuat ‘tandingan’ yang menceritakan sebuah dongeng mengenai ‘betapa menderitanya seorang perempuan bila syariat Islam ditegakkan’. Selain itu, kaum feminisme ingin mengangkat sebuah isu bahwa perempuan dapat mengaktualisasikan dirinya secara optimal bila tidak terikat dengan sebuah pernikahan.

Siapa saja yang terkena dampak dari pemutaran film PBS

Tentunya, yang terkena imbas adalah semua kalangan. Film tersebut berupaya untuk membuat sebuah paradigma dimana aturan Islam sangatlah merugikan perempuan. Diskriminasi terhadap perempuan. Proud to be a muslimah. InsyaAlloh…

Analisis terakhir adalah apa yang harus dilakukan

Dari hasil diskusi, diperoleh beberapa masukan nie, diantaranya:

Belajar Islam lagi and lagi… Mulai dari aqidah, fiqih, tafsir Qur’an, bahasa Arab, Shiroh Nabawiyah, serta tafsir Hadist. Fardhu ‘ain hukumnya tuk mempelajari semua ilmu tersebut. Bismillah. Yuks kita belajar!!!
Lakukan pencerdasan ke orang laen semampu kita. Bisa melalui diskusi ringan, blog, ato fesbuk
Jadilah pribadi yang subhanalloh. Buktikan kalo muslim tu cerdas.
Semangat!!! Yakinlah dengan pertolongan Alloh dalam setiap situasi dan kondisi.

*

Yach, sekian laporan nia dari TKT (tempat kumpul TOP)alias mustek, hehe. Semoga bermanfaat ya!

27 februari 2009, pukul 22.20 WIB

@ kosan tercintaah

Thursday, February 26, 2009

At Tiin dan Al Ashar

Kajian Surat At tiin ayat 4-6

Ayat 4

Ciptaan Alloh dapat dikelompokkan menjadi 5, yakni:

Benda mati. Unsurnya fisik dan jasad.
Tumbuh-tumbuhan. Unsurnya fisik dan jasad, serta ruh. Namun statis dan tidak memiliki akal.
Hewan. Unsurnya fisik dan jasad, serta ruh sehingga dapat bergerak. Namun tidak memiliki akal.
Makhluk ghaib. Tidak bisa dilihat dan didengar, namun ada. Contohnya: malaikat, iblis, jin. (QS 7:27)
Manusia. Unsurnya fisik dan jasad, serta ruh sehingga dapat bergerak. Memiliki akal. Manusia adalah makhluk yang sempurna.

Ayat 5

Yang dimaksud dengan kehinaan di sini terkait dengan tingkah laku manusia.

Manusia harus senantiasa berperilaku baik, seperti: hormat pada orang tua serta sayang-menyayangi karena Alloh, bila tidak mau mendapatkan kehinaan.

Ayat 6

Orang yang beriman dimuliakan oleh Alloh di dunia dan akhirat.

Iman dapat menuntun manusia untuk tidak akan berputus asa. Orang yang beriman akan menghadapi setiap tantangan dengan tegar dan sabar.

Bersama kesulitan pasti ada kemudahan.

Iman dapat menjaga manusia. Seorang anak yang beriman akan senantiasa menghormati ayah dan ibunya serta berbuat yang sebaik-baiknya untuk membuat ayah dan ibunya tersenyum bahagia.

Seperti firman Alloh dalam QS 10:62-65, bahwa dalam hidup selalu ada tantangan. Manusia yang beriman akan selalu bersyukur saat menghadapi tantangan, karena itu merupakan salah satu bentuk perhatian dan kasih sayang Alloh.

Wali-wali Alloh tidak akan takut pada permasalahan hidup. Iman mereka selalu meningkat sampai tingkat takwa.


Kajian surat al-ashr

Waktu dikelompokkan ke dalam tiga bagian, yakni: kemarin, hari ini, dan akan datang.

Ada 5 misteri Alloh, yakni: hari kiamat, turunnya hujan, kelahiran, kematian, dan masa yang akan datang.

Masa yang akan datang merupakan sebuah misteri. Tidak ada yang dapat menjamin kalau kita masih dapat hidup esok hari.

Oleh karena itu, kita harus senantiasa beribadah kepada Alloh seakan-akan kita akan mati esok hari.

Beribadah dengan sebaik-baiknya.

Alloh telah memberikan kehidupan secara free kepada kita.

Maka sudah sepatutnya kita bersyukur.

Jadilah pribadi yang dikenang orang lain karena kebaikannya.



Kajian di mesjid Al Furqon, Juragan Sinda, Depok.

26 Februari 2009